Cahaya Mata

August 8, 2009

SurAt cIntA

Filed under: Uncategorized — adjie @ 2:15 pm

(Surat ini ditulis oleh seorang ikhwan kepada semua wanita suci di dunia, sebagai tausyiah)

Wanita Suci…………
Memang aku tidak romanis, tapi siapa peduli
Karena toh kau tidak mengenalku dan memang tidak perlu mengenalku
Bagiku kau bukan bunga, tak mampu aku samakanmu dengan bunga-bunga terindah tan terharum sekalipun
Bagiku manusia adalah makhluk terindah, tersempurna dan tertinggi
Bagiku dirimu satu manusia terindah, tersempurna, tertinggi karenanya kau tak membutuhkan persamaan

Wanita Suci……….
Jangan pernah kau biarkan aku menatapmu penuh, karena itu akan membuatku mengingatmu
Berarti memenuhi kepalaku dengan inginkanmu,
Berimbas pada tersusunnya gambarmu dalam tiap dinding khayalku
Membuatku inginkanmu sepenuh hati, seluruh jiwa sesemangat mentari
Kasihani dirimu jika harus hadir dalam khayalku yang masih penuh dengan lumpur, dirimu terlalu suci

Wanita Suci………..
Berdua menghabiskan waktu denganmu bagaikan mimpi tak berujung, ada ingin tapi tak ada henti
Menyentuhmu merupakan ingin diri, berkelebat selalu, meski ujung penutupmu pun tak berani kusentuh
Jangan pernah kalah dengan mimpi dan inginkan karena sucimuu, indahmu kau pertaruhkan
Mungkin kau tak peduli, tapi kau hanya akan menjadi seperti wanita biasa di hadapanku,
Bila kau kalah, tak lebih dari wanita biasa

Wanita Suci………….
Jangan pernah kau tatapkan penuh, bahkan kau tak perlu lirikan matamu untuk melihatku
Bukan karena aku terlalu indah, tapi karena aku seorang manipulator
Aku biasa memakaikan topeng keindahan pada wajah burukku, mengenakan pakaian sutera emas,
Meniru laku para Rahib, meski aku lebih kotor dari kubangan lumpur
Kau memang suci, tetapi masih sangat mungkin kau termanipulasi karena toh kau hanya manusia, hanya wanita, meski kau wanita suci

Wanita Suci…………
Beri separuh diri pada dia lelaki suci yang dengan sepenuh diri bawamu pada Allah
Untuknya dirimu ada, itu kata otakku, terukir dalam kitab suci, tidak perlu pikir lagi
Tunggu sang lelaki suci menjemputmu dalam rangkaian khitbah dan akad
Atau kejar sang lelaki suci, itu adalah hakmu, seperti dicontohkan ibunda Khadidjah
Jangan ada ragu, jangan ada malu, semua terukir dalam kitab suci

Wanita Suci……..
Besarkan harapmu pada istikharah sepenuh arti ikhlas
Relakan Allah pilihkan lelaki suci bagimu, mungkin sekarang……..atau nanti…….
Bahkan mungkin tak ada sampai kau mati.
Mungkin itu berarti dirimu terlalu suci untuk semua lelaki di alam permainan saat ini
Mungkin lelaki suci itu menenti di istana kekalmu yang kauu bangun dengan seluruh kekhusyuan ibadah

Wanita Suci………..
Pilihan Allah tak selalu seindah inginmu, tapi itulah pilihan-Nya
Tak ada yang lebih baik dari pilihan Allah
Mungkin kebaikan itu bukan pada lelaki pilihan itu, melainkan pada jalan yang kau pilih,

seperti kisah seorang wanita suci di masa lalu yang meminta ke-Islam-an sebagai mahar pernikahanAtau mungkin kebaikan itu terletak pada keikhlasanmu menerima keputusan Sang Kekasih Tertinggi
Kekasih tempat kita (seharusnya) memberi semua cinta dan menerima cinta yang tak terhingga tiap detik hidup kita

April 17, 2009

DPT kacau,salah siapa?

Filed under: Uncategorized — adjie @ 1:40 pm

daftar pemilih tetap, kini menjadi katu As yang digunkan oleh parpol2 oposisi untuk menggugat keabsahan pemilu legislatif 2009. berdasrkan laporan dari masyarakat yang mengatakan bahwa banyak kekisruhan yang terjadi pada DPT saat ini, seperti ada yang tidak tercatat dalam DPT maupun ada juga dafar pemilih siluman dalam DPT. aksi menggugat keabsahan DPT mendapat rekasi yang dari pemerintah dan KPU. mereka saling melempar tanggung jawab tentang siapa yang segarusnya disalahkan dalam pembuatan DPT. KPU berdalih bahwasannya mereka hanya sebatas penyelenggara yang hanya menggunkan DPT berdasarkan data kependudukan dari pemerintah (departemen dalam negeri). sementara itu pemerintah ,melalui presiden, seperti dalam pidato kenegaraan presiden pada 16 April lau mengatkan bahwa kekacaaun DPT adalah kesalahan KPU. aksi saling lemapr tanggung jawab dan cuci tangan memang sudah biasa dalam kancah politik Indonesia. lalu sebenarnya sipa yang harus disalahkan oleh kekacauan DPT?

jika diruntut, kemabali beranjak dari Undang-undang sebagai patokan kerja, disebutkan dalam UU no 10/2008 tentang Pemilu Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota disebutkan bahwa pemerintah dan pemerintah daerah menyerahkan data kependudukan kepada KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota paling lambat 12 bulan sebelum hari H pemilu. Data itu berupa DP4 (data penduduk potensial pemilih pemilu). setelah menerima DP4 dari pemerintah daerah maka KPUD berwenang untuk melakukan pemutakhiran data paling lama 3 bulan dan setelah itu dilakukan penetapan DPS(daftar pemilih sementara) paling lama satu bulan dan diumumkan. dan 20 hari setelah DPS diumumkan DPT harus ditetapakan. atau dengan kasarannya DPT harus sudah tetap paling lama 7 bulan sebelum pemilu. jika kita melihat dari gambaran diatas pihak KPUD yang memiliki kapsitas dalam pemutakhiran pendtaan adalah PPS dan PPK karena merekalah yang lebih mengerti tentang kondisi pemilih di daerahnya. masalahnya pada saat itu PPS dan PPK belum terbentuk. kenapa? karena berdasr UU 22/2007 tentang Penyelenggara Pemilu, pps dan ppk baru terbentuk 6 bulan sebelum pemilu dimulai.
maka tidak kaget jika memeng terjadi kekacauan dalam DPT. untuk siapa yang seharusnya disalahkan, silahkan anda berpendapat sendiri.

April 10, 2009

Problematika Pemilu

Filed under: Politik — adjie @ 11:55 am

Pemilu 09/04/09
Tidak ada sistem yang sempurna,walaupun sudah direncanakan dan di-implementasikan dengan baik
kali ini saya akan memabahas beberapa kekurangan yang ada dalam pemilu kali ini. terutama yang berkaitan dengan kebijakan KPU dan Pemerintah pusat.
1. Terlamabatnya dan tidak meratanya logistik pemilu
Permasalahan ini bisa dibilang merupakan lagu lama yang selalu muncul dalam pemilu. entah apa karena situasi topografi di Indonesia yang berubah-ubah dimana terkadang tiba-tiba muncul tebing yang curam atau tiba-tiba jalan untuk menyalurkan logistik kesuatu daerah tiba-tiba berubah menajadi terjal sehingga sulit dilalui dan memperlama waktu pemilihan(???). seharusnya panitia sudah mengantisipasi permasalahan waktu dan medan pengiriman ke daerah yang sulit dijangkau dengan mengirimnya lebih awal. paling tidak seharusnya mereka bisa belajar dan mengevaluasi dari kepanitiaan tahun lalu sehingga bisa mengestimasi dan memperkirakan kapan waktu yang ideal untuk mengirimkan logistik pemilu. jika permasalahannya adalah faktor cuaca mungkin bisa dimaklumi, namun jika terjadi pada suatu daerah yang sama dan lebih disebabkan jalur yag ditempuh sulit dicapai,seharusnya KPU sudah menemukan solusinya

(more…)

Antusias dan Apatis

Filed under: Politik — adjie @ 11:49 am

pemilu 9/4/09
Allah menilai proses,bukan hasil
respon mengenai pemilu di kampusku beragam, ada yang antusias namun ada juga yang apatis. entah karena mereka sudah tidak percaya lagi dengan sistem demokrasi di Indonesia, atau mereka menganggap hal ini terlalu merepotkan dan tidak sebanding dengan manfaat atau pengaruh yang didapat. apapun alasannya yang jelas setiap orang pasti punya alasan yang jelas untuk menentukan apakah dia akan memilih atau tidak. karena kita tidak bisa men-judge bahwa alasan kita benar dan mereka salah karena hal ini bersifat subyektif. kalau menurutku sendiri, terlepas dari berpengaruh atau tidaknya satu suara kepada hasil pemilihan nanti,yang jelas dengan kita ikut memilih berarti kita ikut berpartisipasi dalam menentukan nasib bangsa ini kedepannya. apalagi dengan status kita sebagai mahasiswa, kaum akademika. ujung tombak sekaligus ujung tombok (tekor dalam bahasa jawa) bangsa ini kedepannya. paling tidak dengan kita ikut memilih pemimpin yang benar,meskipun hal ini subyektif juga,  berarti hal ini sudah termasuk dalam meringankan beban kita kedepannya, jika seandainya nanti tongkat estafet kepemimpinan ini jatuh ke tangan kita. bukankah akan lebih mudah jika kita cukup melanjutkan jalan yang benar daripada kita harus memulai dari nol lagi. ya semoga pemilu ini benar-benar membawa perubahan YANG BAIK untuk negara ini. Amin.

Saatnya Memilih

Filed under: Pengalaman — adjie @ 11:43 am

pemilu 9/4/09
Hari ini mungkin merupakan salah satu hari yang paling dinanti oleh warga negara Indonesia (terutama para caleg), karena pada hari diadakan Pemilihan Umum legisalatif serentak di seluruh Indonesia (meskipun di beberapa daerah terjadi penundaan baik karena masalah teknis maupun non teknis) bahkan di luar negeri juga,fasilitas untuk WNI yang berada di luar negeri. fase pertama dari pesta demokrasi Indonesia, karena setelah ini akan diadakan juga Pemilihan Umum untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden. (more…)

March 13, 2009

Akhirnya foto juga

Filed under: HMIf — adjie @ 11:15 pm

Pada tanggal 1 Maret 2009 merupakan hal yang paling ditunggu oleh para pengurus HMIF 2009. Karena pada hari itu dilaksanakan sebuah agenda yang merupkan agenda utama dala proker HMIF . yaitu foto pengurus (bercanda). Bukan hanya sebagai ajang untuk eksis, kegiatan ini tidak lebih diutamakan sebagai bahan dokumentasi kepengurusan HMIF untuk kedepannya. Sehingga sebelum pelaksanaanya sudah diumumkan bahwa semua pengurus harus ikut.

Setelah berkumpul di lapangan rektorat pada pukul 6 pagi, kegiatan pagi itu diawali dengan sedikit upgrading kepada pengurus, sebagai bahan Icebreaker, agar kami lebih bersemangat lagi di pagi itu (maklum sepagi itu masih banyak orang yang masih ngantuk). Setelah upgrading, empat puluh lima menit kemudian dimulailah sesi pemotretan (tiga puluh meit pertama digunakan untuk mengatur posisi pengurus saat difoto, benar-benar susah diatur). Dan akhirnya setelah bersusah payah jadilah foto ini.  ^_^

foto pengurus HMIF 2009

foto pengurus HMIF 2009

Siapa Penyanyi ‘Give Thanks To Allah’ Sebenarnya?

Filed under: Musik — adjie @ 12:11 pm

Baru-baru ini dijaringan (baca:LAN) di area kosanku, aku mendapat sebuah lagu (MP3) berjudul “Give Thanks To Allah”. yang bikin aku terkejut sekaligus pensaran,pada judul title MP3 ini tertulis penyanyinya Michael Jackson, sang penyanyi pop amerika terkenal era ’80 an. karena penasaran aku dengerin aja lagunya. cukup enak didengar juga lagunya,mirip lagu nasyid (dinyanyikan secara acapela). namun aku tetap masih ragu bahwa penyanyinya adalah Micahael Jackson. kalo benar dia penyanyinya berarti dia kini menjadi mualaf. kalo di dengar memang suaranya mirip Michael Jackson (kayaknya sih,aku juga kurang mengenal karakter suara Jacko, karena memang kurang suka dengerin lagu-lagu nya). tapi di lagu yang berdurasi 2 menit ini, terdengar penyanyinya sangat fasih berhasa arab (lirik lagu ini terbagi dalam dua bahasa, Inggris dan Arab) dan sepertinya penyanyinya memang sudah sangat lancar berbahasa arab.
karena penasaran akhirnya aku browsing di internet. dari hasil yang aku dapat, ternyata ada dua versi tentang siapa penyanyi sebenarnya. ada yang menyebutkan memang Michael Jackson, namun ada juga yang bilang penyanyinya adalah Zain Bhika. Zain Bhika adalah penyanyi nasyid asal Afrika Selatan yang terkenal memiliki suara indah. ia pernah bekerja sama dengan penyanyi  Cat Steven, penyanyi asal Inggris yang kemudian memeluk Islam dan mengganti namanya menjadi Yusuf Islam (Yusuf Islam jugalah pencipta lagu “Father And Son” yang dinyanyikan Boyzone dan kemudian dinyanyikan lagi oleh Ronan Keating).
Sementara versi yang mengatakan penyanyinya adalah Jacko, berdasarkan dari artikel berita Harian terkenal Inggris The Telegraph pada 23 Februari 2007 memuat berita berjudul “Michael Jackson convert to Islam”. Di situ diberitakan bahwa kakak Jacko, Jermaine yang sudah menjadi mualaf sejak 1989 mengatakan bahwa adiknya (Jacko) sedang mempelajari tentang Al-Qur’an dan buku-buku Islam lainnya. Ia meminta buku-buku tentang Islam saat Jermaine pulang dari Mekkah. “Dia sangat mungkin akan memeluk Islam,” ujarnya. ia juga mengatakan Jacko sedang menetap di Bahrain untuk mempelajari tentang Islam. Bahkan menjadi teman karib Sultan Bahrain disana.
Namun siapapun penyanyinya, yang jelas lagu ini sangat bagus menurutku. walaupun cukup simple, namun kata-katanya penuh makna. selain itu lagu ini pun juga sangat enak didengarkan. jika anda belum pernah mendengarkan lagunya,silahkan cari lagunya di internet dan selamat menikmati.
Berikut cuplikan liriknya

Give thanks to Allah,
for the moon and the stars
prays in all day full,
what is and what was
take hold of your iman
dont givin to shaitan
oh you who believe please give thanks to Allah.
Allahu Ghofur Allahu Rahim Allahu yuhibbul Mohsinin,
Huwa Khalikuna, Huwa Razikuna wa Huwa ala kulli syaein Kadir.
Allah is Ghafur Allah is Rahim, Allah is the one who loves the muhsinin

He is a creater, He is a sistainer and He is the one who has power over all.

Give thanks to Allah,
for the moon and the stars
prays in all day full,
what is and what was
take hold of your iman
dont givin to shaitan
oh you who believe please give thanks to Allah.
Allahu Ghofur Allahu Rahim Allahu yuhibbul Mohsinin,
Huwa Khalikuna, Huwa Razikuna wa Huwa ala kulli syaein Kadir.
Allah is Ghafur Allah is Rahim, Allah is the one who loves the muhsinin

He is a creater, He is a sistainer and He is the one who has power over all.

March 11, 2009

Masih Pentingkah OSPEK ?

Filed under: Pendidikan — adjie @ 4:48 am

masih pentingkah ospek?
Ospek,banyak mahasiswa baru yang pertama kali masuk universitas phobia dengan yang namanya  ospek. Hati mereka langsung mengecil ketika pertama  kali mendengar akan diadakannya ospek di kampusnya. Bayangan tugas yang aneh. hukuman-hukuman dari senior, belum lagi bentakan yang mereka dapatkan walaupun mereka tidak melakukan apa-apa. Bahkan yang lebih parah mereka bisa juga mengalami kontak fisik dari senior.
Ospek sebenarnya sudah dilarang melalui dikeluarkannya SK Dirjen Dikti No.38/DIKTI/Kep 2000. Namun jika kita mencermati surat keterangan tersebut, sebenarnya yang dilarang Dikti adalah unsur perploncoannya. Perploncoan memang sudah tidak relevan lagi jika diterapakan dalam kegiatan ospek di kampus umum,kecuali jika di akademi militer. Namun persepsi yang sudah terlanjur berkembang di masyarakat saat ini adalah ospek sama dengan perploncoan.
Ospek atau orientasi pengenalan kampus, sebenarnya adalah rangkain kegiatan yang bertujuan untuk memperkenalakan mahsiswa baru pada lingkungan barunya , sistem belajar dan sistem evaluasi di kampusnya. Selain itu ospek juga membantu mahasiswa baru dalam berinteraksi dengan civitas akademika yang ada di kampusnya (mahasiswa, dosen dan karyawan). Jika seorang mahasiswa baru tidak mengikuti opsek maka ada beberapa kerugian yang dialaminya. Seperti kurang bisa beradaptasi dengan lingkungan, sulit untuk survival dan bahkan bisa dikucilkan mereka dikucilkan bukan karena status mereka yang tidak ikut ospek, tapi karean kesulitan mereka beradaptasi sehingga mereka dikucilkan oleh lingkungannya. Oleh karena sangat disayangkan jika ospek dihilangkan secara keseluruhan,karena memang sebenarnya kegiatan ini sangat diperlukan bagi para mahasiswa baru, dengan syarat kegiatan ospek yang berjalan harus dihilangkan unsur perpeloncoan di dalamnya.
Walaupun pada masa sekarang sudah banyak lembaga mahasiswa di perguruan tinggi yang sudah berikrar untuk menghapuskan unsur perpeloncoan dalam kegiatan ospek, namun dalam implementasinya di lapangan masih banyak ditemukan adanya unsur perpeloncoan yang dilakukan oleh panitia ospek. Bahkan tidak hanya itu kontak fisik yang menjurus ke hilangnya nyawa seseorang pun masih terjadi tiap tahunnya dalam kegiatan ospek. Faktor –fakor seperti minimnya pengawasan dari rektorat, kurang jelasnya batasan perpeloncoan, hingga faktor adanya kepentingan-kepentingan sepihak yang ingin menunjukan superioritas dan senioritas oknum-oknum tertentu, dikendarai sebagai alasan masih sering terjadinya perpeloncoan oleh panitia ospek. Oleh karena itu sangat disayangkan, mahasiswa yang seharusnya mengedepankan intelektualitas, nalar dan pikiran kritis, justru lebih senang menggunakan kekerasan fisik,verbal dan mental dalam pengajaran ke mahasiswa baru. Mahasiswa yang selama ini berkoar menentang kekerasan militer namun malah mengimplementasikan kekerasan tersebut dalam kegiatan pendidikan di kampusnya.
Melihat kenyataan tersebut tidak heran jika mucul wacana untuk menghapuskan ospek, karena setelah diperhatikan, mudarat dari kegiatan ospek lebih banyak dari manfaatnya. Bagi sebagian kalangan yang mendukung keberadaan ospek hal tersebut tentu saja tidak bisa diluruskan hanya dengan mengatakan bahwa ospek berguna, tanpa adanya wujud nyata di lapangan untuk menciptakan inovasi baru untuk menciptakan kegiatan orientasi yang sehat.
Salah satu cara untuk mewujudkan hal tersebut adalah dengan mengembalikkan filosofi dan konsepsi ospek semula. Menurut filosofi dan konsepsinya ospek semula dirancang untuk memperkenalkan dan mengadaptasikan kehidupan kampus kepada mahasiswa baru. Karena itu ospek yang selama ini sering memperlihatkan kekerasan fisik,verbal dan psikis harus diganti dengan ospek yang bervisi humanis yang mencerahkan jiwa dan pikiran mahasiswa baru. Ospek yang selama ini mempertontonkan hegemoni dan arogansi kekuasaan harus diagnti dengan ospek yang lebih memperlihatkan kearifan,kesantunan, keteladanan dan keramahan yang mendidik dan tetap tidak ada pihak yang merasa dirugikan dalam kegiatan ini.

March 1, 2009

Memaknai ‘Satu’

Filed under: Musik — adjie @ 12:08 pm

Pendapat hanyalah buah pemikiran dari seseorang yang tidak harus diyakini untuk menjadi suatu Keyakinan.

Anda mungkin pernah mendengar atau bahkan juga sering mendengar lagu dari Dewa yang berjudul “Satu”. Ya lagu memang sudah cukup lama, kalo ga salah dari album Pangeran Cinta. Lagu ini menurut saya merupakan lagu yang cukup bagus , bahkan makna liriknya pun cukup dalam, disamping musiknya yang cukup bagus. Namun menurut saya kekuatan terbesar dari lagu ini adalah pada liriknya. Coba anda baca lirik lagu Satu ini


aku ini adalah dirimu
cinta ini adalah cintamu
aku ini adalah dirimu
jiwa ini adalah jiwamu
rindu ini adalah rindumu
darah ini adalah darahmu

reff: tak ada yang lain selain dirimu
yang selalu ku puja
ku sebut namamu di setiap hembusan nafasku
ku sebut namamu, ku sebut namamu

dengan tanganmu aku menyentuh
dengan kakimu aku berjalan
dengan matamu aku memandang
dengan telingamu aku mendengar
dengan lidahmu aku bicara
dengan hatimu aku merasa

Yang bikin saya terkesan dengan lagu ini adalah kekuatan dari makna lirik tersebut. Entah siapa yang dimaksud Dhani dengan “Kamu” pada lagu ini, apakah “orang yang dikasihi” atau “Dzat Yang Paling Dikasihi”. Setiap orang pasti memiliki intepretasi yang berbeda. Kalau menurut pemikiran saya, jika kita membaca lirik tersebut secara keseluruhan, maka dapat dikatakan bahwa yang dimaksud dengan ”Kamu” lebih tepat jatuh pada pilihan kedua yaitu Allah Subhannahu Wata’ala.

Lagu ini cukup memancing kontroversi dari beberapa pihak, terlebih pada teks album Lagu ini, Ahmad Dhani selaku pencipta mengucapkan terimakasih kepada Syekh Lemah Abang. Syekh Lemah Abang atau bisa disebut sebagai Syekh Siti Jenar adalah tokoh kontroversi di Dunia Islam Tanah Air, karena beliau dianggap sebagai pembawa aliran Widhatul wujud yang dianggap sesat oleh orang-orang. Sehingga masyarakat pun men-judge bahwa lagu ini adalah cerminan dari paham Widhatul Wujud-Syekh Siti Jenar. Apalagi pada kalimat pertama bait pertama berbunyi “Aku ini adalah dirimu” yang makin memperkuat pernyataan masyarakat tersebut.

Terlepas dari benar tidaknya lagu ini mengambil dari pemikiran Syekh Siti Jenar, jika kita resapi lebih dalam maka akan ada makna yang lain. Bukanlah sebuah pengakuan bahwa “Aku adalah Tuhan” yang ingin disampaikan Dhani, namun sebuah pengakuan bahwa “Aku adalah milik Tuhan”. Setiap sel dari tubuh kita (digambarkan oleh Dhani berupa tangan,darah, panca indera bahakan perasaan seperti cinta dan rindu) adalah milik Allah. Kita tidak bisa menyombongkan kondisi kita jika berlebih, karena memang semua yang kita miliki , termasuk tubuh dan ruh kita adalah milik Allah. Begitu juga kita tidak boleh berkecil hati ketika memang kondisi kita kurang,maka kita juga tidak bisa bersedih karena itu memang bukan hak kita untuk mengeluh dan menyesali akan kondisi tersebut. Ibaratkan anda dipinjami sebuah sepeda motor. Jika kita dipinjami sepda motor yang bagus, buat apa kita sombongkan ke orang lain,karena itu memang bukan milik kita. Hanya orang bodoh yang menyombongkan barang pinjamannya ke orang lain. Begitu juga ketika kondisi motor yang kita pinajam jelek. Buat apa kita menyesali dan mengutuk motor tersebut. Masih untung kita dipinjami, karena memang kita sendiri tidak punya apa-apa disini. Hanya orang yang tidak tahu terima kasihlah yang selalu mengeluh ketika pemberian tidak sesuai dengan harapan.

Itulah yang kira-kira dapat saya saring dari lagu ini. Sungguh suatu hal yang menggugah saya. Apalagi pada bagian reff nya, ”Tak ada yang lain selain diri-Mu yang selalu ku puja. Ku sebut nama-Mu, di setiap hembusan nafasku, kusebut nama-Mu”. Dapat saya katakan bahwa ini adalah suatu pembuktian kecintaan seorang hamba kepada Penciptannya.

February 20, 2009

Ponari, Man Of The Yar

Filed under: Uncategorized — adjie @ 4:40 am

image0022ponari sang bocah ajaib, tabib kecil itu kini menjadi orang yang paling banyak dicari. bukan karena ia trelibat kasus kriminal, tapi karena kemampuannnya dalam menyembuhkan orang, sehingga ia banyak dicari oleh orang-orang. Ponari and The Sorcerer Stone, ya dengan batu ajaib nya tersebut ponari telah berhasil menarik ribuan orang tiap harinya untuk datang berobat ke rumahnya. mereka rela berjejalan dari pagi hingga malam  setiap harinya, bahkan mereka rela untuk menginap disana. dan yang sedikit mengenaskan, sampai-sampai hal in merenggut korban jiwa. empat orang dikabarkan telah meninggal, tapi bukan karena efek dari pengobatan ponari, mereka meninggal karena terlalu lelah berjejalan dengan ribuan orang yang tak hentinya terus berdatangan ke rumah ponari. sungguh ironi, niatnya ingin berobat tapi malah kehilangan nyawa.
terlepas dari benar tidaknya kabar yang mengatakan bahwa banyak pasien yang sembuh setelah berobat di ponari, ada satu hal menarik yang ada disini, yaitu mengenai realita kehidupan masyarakat Indonesia. mengapa sampai sekarang masyarakat Indonesia yang notabene adalah negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia masih percaya kapada hal-hal yang berbau mistis ?sekali lagi sungguh suatu ironi. masyarakat sudah tidak percaya lagi denga dunia medis dan lebih percaya denga pengobatan mistis yang tidak bisa dijelaskan deng akal sehat. pengaruh budaya dan adat istiadat yang masih kuat, dimana dulu nenek moyang kita adalah penganut animisme dan dinamisme mungkin juga salah satu faktor penyebanya. atau ada juga pihak yang menyebutkan bahwa hal yang menyebabkan masyarakar kita sudah tidak percaya dengan medis adalah keputusasaan dan kefrustasian mereka. bayak orang yang mengeluhkan mereka sudah berkali-kali berobat ke medis tapi hasilnya mereka tidak sembuh-sembuh (mereka lupa, bahwasannya yang memberi kesembuhan bukanlah dokter atau apoteker, melainkan Allah). hal tiu yang membuat mereka kehilangan kesebaran dan berusaha mencari jalan pintas lainnya. biaya berobat yang tidak murah bisa jadi juga salah satu faktor pemicunya. ya, walaupun teorinya Pemerintah sudah menganggarkan anggaran untuk biaya pengobtan masayarat yang kurang mampu, tapi kenyataannya masih banyak masyarajat yang merasa biaya berobat cukup mahal atau kalaupun murah fasilitas yang didapat kuarang memadai ( sesuai dengan prinsip pasar, ‘Ada uang ada barang’).
mungkin jika saja berobat di rumah sakit gratis dan fasiltas yang didapat (obat) benar-benar sesuai dengan standard, Pasti Rumah Sakit juga akan tidak kalah ramai dari rumah Ponari.

Older Posts »

Blog at WordPress.com.